Minsel Harus Punya Perpustakaan Sebagai Pusat Kebudayaan!

Tetty Paruntu: Minsel akan memiliki perpustakaan besar yang menjadi pusat kebudayaan (Foto: Tetty menjadi dirijen musik Bambu, musik tradisional Minahasa Selatan).

Ketika ditanya apakah Minahasa Selatan sudah memiliki sebuah perpustakaan umum yang representatif sebagai penunjang peningkatan mutu pendidikan dan SDM masyarakat, Christiany Eugenia Tetty Paruntu menjawab lugas, “Setahu saya belum ada perpustakaan yang seperti itu di sini. Memprihatinkan memang. Karena selama ini belum ada satu pemangku kepentingan pun di Minsel yang sungguh-sungguh mau serius memikirkan hal ini. Tetapi, itu yang akan menjadi concern saya ke depan.”

Sejumlah masukan dan aspirasi masuk ke tim sukses Tetty Paruntu yang dalam pilkada bupati Minsel akan maju berpasangan dengan Sonny Frans Tandayu (PANTAS). Di antaranya masukan agar calon yang diusung Partai Golkar ini secara serius segera memikirkan perlunya dibangun sebuah perpustakaan besar dengan kekayaan koleksi buku, jurnal, majalah, kamus, dll yang jumlahnya bisa terus-menerus ditambah. Koleksi perpustakaan yang diusulkan harus selalu up to date dan memenuhi kebutuhan riil warga Minsel.

“Ada masukan supaya perpustakaan itu nantinya bukan sekadar tempat membaca dan koleksi buku, tetapi juga sebagai pusat kebudayaan. Perpustakaan itu perlu dilengkapi dengan hot spot internet, ruang-ruang pembelajaran, dan tempat proses-proses kreatif lainnya. Misalnya, di sana warga Minsel, generasi muda khususnya, bisa mendapatkan seminar-seminar, diskusi-diskusi, pelatihan-pelatihan yang menjawab kebutuhan peningkatan kualitas SDM. Juga ada lokakarya-lokakarya untuk merangsang proses kreatif anak-anak muda Minsel supaya mereka melirik industri kreatif,” tutur Tetty Paruntu yang hobi membaca dan melantunkan lagu-lagu rohani ini.

Tetty mengakui budaya membaca harus terus digalakkan di kalangan warga Minsel, terlebih untuk kalangan anak-anak, remaja, serta warga usia produktif pada umumnya. Sebab, masyarakat yang tidak membaca bisa tertinggal beberapa langkah dalam upayanya mengejar ketertinggalan. Diakuinya pula, di masyarakat maju mana pun, budaya membacanya pasti sangatlah tinggi. Budaya membaca selalu berkaitan dengan kualitas SDM suatu masyarakat. Dan, jika Minsel ingin mengejar ketertinggalan dari kabupaten-kabupaten lain di Indonesia, atau bahkan ingin lebih maju beberapa langkah ke depan, kebijakan strategis di atas harus cepat dimulai di kabupaten ini.

Memang, begitu mendapat masukan tentang perpustakaan tersebut, Tetty Paruntu langsung meminta timnya mengecek sejumlah tempat di Minsel yang kemungkinan bisa dijadikan sebagai tempat awal didirikannya perpustakaan. “Tadinya saya pikir kita bisa sewa, tetapi saya lihat belum ada gedung yang layak untuk dijadikan perpustakaan. Hanya gedung Pemda Kabupaten Minsel yang sudah terlihat manis, walau masih banyak kekurangan. Kalau benar-benar belum ada gedungnya, paling tidak nanti harus difasilitasi dulu dengan ruang apa saja yang tersedia di Pemda. Atau kita masukkan dalam anggaran yang akan datang,” papar Tetty Paruntu yang di antara tim suksesnya diakui sebagai pemimpin yang tegas dan berwibawa.

“Saya akui ide mendirikan perpustakaan di Minsel itu bagus sekali. Itu pasti akan saya masukkan di dalam program saya. Kebetulan saya juga ada program galakkan budaya baca tulis dan program bantuan buku ke sekolah-sekolah dan kecamatan-kecamatan di Minsel,” jelas Tetty Paruntu yang di sejumlah survei menempati posisi teratas itu.

Putri sulung Prof. Ir. Jopie Paruntu Ph.D., ini juga mengakui jejaringnya di dunia maya maupun di keseharian bisa diberdayakan untuk mendukung program pendirian perpustakaan tersebut. Dan, upaya mewujudkan perpustakaan besar itu kemungkinan juga semakin mudah direalisasikan apabila nantinya Yayasan Minahasa Selatan yang digagasnya segera terbentuk.

“Sudah ada yang berminat menyumbangkan buku-buku ke Minsel jika perpustakaan itu didirikan. Dan saya yakin, akan banyak warga asal Minsel di mana pun saat ini berada yang akan terpanggil membantu sumbang buku untuk tanah kelahirannya ini,” tambah Tetty yang dikenal memiliki jaringan luas baik nasional maupun internasional ini.

“Jadi dengan adanya perpustakaan itu nantinya, mimpi saya generasi yang akan datang akan menjadi generasi yang cerdas, berwawasan luas, dan memiliki SDM yang berkualitas. Ingat, peningkatan kualitas SDM adalah investasi sosial yang tidak ternilai harganya. Dan di masa mendatang, investasi itu akan sangat berperan dalam kelangsungan kemajuan Kabupaten Minsel khususnya, dan Provinsi Sulawesi Utara pada umumnya. Semoga saja doa dan dukungan dari Anda semua bisa membuat mimpi bersama ini terwujud,” pungkas Tetty, sembari mengucapkan Selamat Hari  Pendidikan Nasional.[]

6 responses to “Minsel Harus Punya Perpustakaan Sebagai Pusat Kebudayaan!

  1. Senin, 03 Mei 2010 , 09:58:00
    Dukungan Pan-Tas Makin Kuat – Tetty Perjuangkan Sarana Komunikasi

    AMURANG—Langkah pasangan Cabup dan Cawabup Minsel Christiany Eugenia Paruntu dan Sonny Tandayu (Pan-Tas) semakin elegan. Pun dukungan warga pun semakin tak terbendung untuk memenangkan calon yang diusung Partai Golkar (PG) di Pilkada 3 Agustus nanti.
    Tak hanya sekedar memberikan dukungan seribu harapan ikut digantungkan warga pada Pan-Tas, agar kehidupan mereka lenbih baik di waktu mendatang, khususnya saat di Pimpin Bupati Tetty Paruntu dan Wabup Sonny Tandayu.
    Seperti keluhan warga dengan masih banyak daerah yang belum bisa menggunakan telpon selular, karena tak ada tower penguat signal diutarakan pada Tetty Paruntu dalam setiap kunjungannya.
    Maikel dan Happy warga desa Tondey mengaku pihaknya kesulitan dalam berkomunikasi dengan telpon selular. Padahal fasilitas hand phone sangat dibutuhkan dalam aktivitas keseharian. Ini dikatakan pada Tetty Paruntu saat berkunjung pecan kemarin.
    Lantas apa tanggapan Tetty? Menurut pengusaha cantik ini di depan ratusan warga desa Tondey dan sekitarnya, dirinya siap melobi serta menanyakan apa permasalahannya ke perusahan komunikasi. Jika memungkinkan dirinya akan memperjuangkan harus ada penambahan tower.
    Dan bagi Tetty itu bukan masalah mengingat dirinya cukup mengenal beberapa pimpinan perusahan telekomunikasi yang tak lain adalah rekan bisnisnya. “Kebetulan salah satu perusahan saya, melakukan kerjasama dengan beberapa perusahan telekomunikasi,” aku Tetty yang langsung disambut aplaus masyarakat setempat. “Asalkan kita bersama-sama untuk membangun Minsel lebih baik diwaktu mendatang,” sambung putrid dari pasangan yang cukup familiar di Minsel bahkan Sulut Prof Joppie Paruntu dan Jenny Ninie Tumbuan ini.(mg-11/ras/*)

  2. Selasa, 04 Mei 2010 , 09:58:00
    Tetty Paruntu Berjiwa Sosial
    Pan-Tas Makin Sulit Terbendung

    AMURANG—Arus dukungan politik pada calon usungan Partai Golkar, cabup Christiany Eugenia Paruntu dan cawabup Sonny Tandayu (Pan-Tas) makin kuat. Tak heran duet ini terus berkibar dalam meraih simpati warga Minsel.
    Jiwa sosial, khususnya pada diri Tetty Paruntu, menjadi salah satu pertimbangan warga untuk menjatuhkan pilihan untuk Pan-Tas di 3 Agustus nanti. “Ibu Tetty sudah terbukti bukan janji, selama ini sebagai seorang pengusaha sudah banyak warga yang dibantu,” terang Stenly Paat, warga Amurang.
    Lebih jauh menurutnya, jiwa sosial Tetty sudah tertuji. Dan sebagai pengusaha sukses yang berhasil di luar daerah, tentu keinginannya mengabdi untuk rakyat Minsel tak usah diragukan lagi. “Setiap berkunjung ke desa atau kelurahan ibu Tetty selalu memberikan bantuan, begitu juga yang kami rasakan di Amurang,” akunya.
    Duetnya dengan Sonny Tandayu dinilai sangat paripurna, karena Tandayu seorang birokrat handal dan berpengalaman. Serta merupakan respresentasi warga Minahasa Selatan Atas (Minsela). “Pak Sonny adalah birokrat senior yang sangat dekat dengan semua kalangan. Apalagi di Minsela sudah menjadi harga mati untuk diperhatikannya,” sambung Steven Kussoy, warga Minsela.
    Tetty Paruntu berterima kasih karena dukungan yang dianggapnya menjadi modal yang kuat untuk maju dan memenangkan Pilbup. “Saya ingin mensejahterakan rakyat Minsel. Itulah cita-cita dan harapan saya,” kata Tetty.(ras)

  3. Warga Minsela Siap Menangkan Pan-Tas
    Wednesday, 05 May 2010

    POSKO, AMURANG – Sebagai calon pertama yang mendapatkan restu dari Partai Politik yakni Partai Golkar Christiany Eugenia “Tetty” Paruntu dan Sonny Tandayu, calon Bupati dan Wakil Bupati terus mendapat dukungan dari warga Minsel.

    Kali ini dukungan datang dari wilayah Minsela (Minahasa Selatan Atas). Sebagian besar warga Minsela ini berkomitmen untuk memenangkan pasangan ini sebagai Bupati dan wakil bupati Minsel 2010-2012.
    Bonny Pongantung tokoh masyarakat Minsela, optimis pasangan yang mempunyai slogan nama Pan-tas ini dapat meraup suara signifikan dan diprediksi menang dalam satu putaran.
    “Kedua pasangan ini mengungguli bakal calon (Balon) lainnya yang dinilai kalah langkah karena baru mendapat restu sebagai calon. Kami sangat optimis Pan-tas akan menang dengan satu putaran,” ujarnya.
    Tak hanya itu sosok Tandayu yang merupakan warga Minsela asli pastinya akan mendapatkan dukungan penuh dari kampung halamannya. Demikian juga calon Bupati Tetty Paruntu, yang dikenal berjiwa sosial dan sangat akrab dengan warga Minsel pada umunya.
    Selain tokoh masyarakat, tim relawan yang tersebar di 156 desa dan kelurahan di 17 kecamatan yang ada di Minsel sudah sangat siap dan sampai saat ini terus melakukan maneuver untuk memenangkan Pan-tas sebagai sebagai Bupati dan wakil bupati Minsel periode 2010-2015. “Calon kami memiliki keunggulan tersendiri, dan kami sebagai tim relawan tetap komitmen untuk memenangkan Pan-tas sebagai Bupati dan wakil Bupati,” ujarnya.(705/*)

  4. Kamis, 06 Mei 2010 , 10:04:00
    Giliran Warga Ranaan Lama Keluhkan Infrastruktur-Tetty Optimis Program Cepat dan Tepat

    AMURANG—Perjuangan pasangan Cabup dan Cawabup Minsel Christiany Eugenia Paruntu dan Sonny Tandayu (Pan-Tas) bukan sekedar meraih kemenangan di Pilkada nanti, tapi lebih dari itu tekad mulia mensejahterakan masyarakat. Tak heran Pan-Tas kini banyak menyerap aspirasi masyarakat serta siap memperjuangkan.
    Setelah warga Tumani, keluhan fasilitas jalan juga ikut disuarakan warga Desa Ranaan Lama. Mereka meminta Tetty perbaiki jalan di desa itu. Hal ini diungkapkan tiag warga Samuel Marentek, Hendra Kewoh dan Opir Palapa yang mengatakan jalan menuju desa tersebut sepanjang 4 Km sangat rusak parah. “Sudah berlangsung bertahun tahun tak ada perbaikan,” tandas mereka.
    Pun demikian jembatan yang ada sangat memprihatinkan karena beralaskan kayu. “Kami harap Ibu Tetty dapat memperjuangkannya atau memperbaikinya jika terpilih nanti. Makanya dukungan kami bulat untuk Ibu Tetty Paruntu,” tutur mereka lagi.
    Tetty saat berkunjung ke desa Raanan Lama beberapa hari lalu, sangat berterimakasih atas dukungan dari warga. Wanita cantik ini pun mengajak warga bersatu untuk membangun Minsel dengan cepat dan tepat. “Yang pasti untuk infrastruktur jika Tuhan berkenan, menjadi salah satu prioritas program utama saya dan pak Sonny,” ungkap Tetty di depan massa pendukungnya yang relah berdesak-desakan.(ras)

  5. Sabtu, 08 Mei 2010 , 11:42:00
    Berbagai Lapisan Masyarakat Mendukung
    Aliansi Mahasiswa Nilai Pan-Tas Paling Pantas

    AMURANG—Pasangan cabup-cawabup dari Partai Golkar, Christiany Eugenia Paruntu (Tetty), dan Sonny Tandayu yang akan bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Minsel makin berkibar. Ini tak lain karena dukungan yang makin mengalir deras dari berbagai elemen.
    Sebagian besar warga menilai Pan-Tas adalah figur yang tepat untuk membangun Minsel ke depan. Begitu juga penilaian dari kaum intelektual mahasiswa, diantaranya Aliansi Mahasiswa Minsel (AMM). “Pasangan ibu Tetty dan pak Sonny sangat pantas untuk Minsel ke depan karena figur muda nan enerjik,” ungkap Sekum AMM Hanny Porajo.
    Dari kelebihan figur masing-masing, tambah Porajo tak perlu diragukan. Tetty Paruntu bisa menjadikan Minsel lebih maju dengan latar belakangnya pengusaha. Yang bisa mendatangkan investor yang banyak serta lapangan kerja untuk warga Minsel sangat terbuka. “Ibu Tetty juga sudah banyak membantu masyarakat Minsel dengan ide-ide yang brilian dan berjiwa sosial tinggi. Pun sebagai pelayan Tuhan, pasti Minsel akan lebih maju dengan cepat dan tepat,” tandasnya.
    Sambungnya ini makin lengkap karena Tetty Paruntu berpasangan dengan birokrat handal seperti Sonny Tandayu. “Pak Sonny adalah seorang birokrat yang sudah lama mengabdi untuk masyarakat Minsel,” pungkasnya.(mg11/ras)

  6. Jum’at, 07 Mei 2010 , 10:04:00
    Tetty-Sonny, Pan-Tas Pimpin Minsel
    Disambut Hangat di Desa Wuwuk

    AMURANG—Langkah pasangan Cabup dan Cawabup Minsel Christiany Eugenia Paruntu dan Sonny Tandayu (Pan-Tas) semakin sulit dibendung. Dukungan warga pun semakin kuat dan mengerucut untuk memenangkan calon yang diusung Partai Golkar (PG) di Pilkada 3 Agustus nanti.
    Seperti warga Tareran tak mau kalah untuk memberikan dukungan kepada pasangan Tetty- Sonny. Terbukti saat kunjungan Tetty Paruntu di desa tersebut pekan kemarin yang disambut massa yang relah berdesak-desakan.
    Ketua PG Kecamatan Tareran yang juga personil DPRD Minsel, Rolly Porong mengatakan banyak dukungan pada pasangan Tetty-Sonny dengan berbagai alasan. Yaitu Tetty adalah pengusaha sukses asal Minsel yang berkiprah di Jakarta. “Dan sudah banyak membantu warga Minsel,” tandasnya.
    Katanya lagi figur Tetty adalah sebagai pelayan Tuhan. Pun tutur Porong dalam beberapa hasil survey independen Tetty selalu menempati peringkat teratas dengan unggul jauh dari cabup lainnya.
    Pertimbangan lainnya banyak warga berharap Minsel harus dipimpin pengusaha yang bisa membawa Minsel lebih baik dan lebih maju. Semakin lengkap karena berpasangan dengan Sonny Tandayu, seorang birokrat. “Jadi yang satu mendatangkan investor dan yang satunya memberikan pelayanan yang terbaik, jadi Minsel akan dibangun oleh pasangan Tetty-Sonny dengan cepat dan tepat,” tandas Steven Paat, warga Minsel.(cw-04/ras)

Leave a reply to Harian Manado Post Cancel reply